Hi cebongers. Ini adalah blog grup cebonk, disini penulis akan menyuguhkan berbagai cerita yang dapat memotivasi diri cebongers. Selain itu juga penulis akan memberikan cerpen-cerpen untuk menghibur semuanya.
RSS

Minggu, 17 Oktober 2010

Kemarahan dan Api


Kemarahan dan Api

Kemarahan sangat dekat dengan kita. Hampir tiap hari kita pasti merasakan emosi negatif ini yang membuat kita sedih, kecewa, emosi, dan pada akhirnya menderita. Kemarahan timbul karena 2 faktor dari diri sendiri dan dari faktor luar dari diri. Namun kemarahan itu pada dasarnya membuat kita menderita dan tidak bahagia. Terus bagaimana caranya agar kita bisa bahagia dan menikmati kemarahan dan tidak melemparkan kemarahan kepada orang lain agar orang lain juga tidak menderita.
Begini ceritanya Pada suatu saat terdapat sebuah rumah yang besar dengan seorang satpam yang bernama Pak Budi. Suatu hari, rumah majikan pak Budi kebakaran karena dibakar oleh seorang pemuda. Pak Budi mengetahui pemuda itu membakar rumah majikannya dari jauh. Pak Budi bingung karena di rumah hanya ada dia sendiri. Dia bingung apa yang harus dilakukannya. Akhirnya Pak Budi memutuskan untuk mengejar pemuda yang membakar rumah majikannya. Setelah terjadi kejar mengejar dengan sepeda motor akhirnya Pak Budi dapat menangkap pemuda tersebut. Setelah penangkapan itu, Pak Budi kembali ke rumah majikannya dengan bangga karena dia berhasil menangkap pemuda yang membakar rumah majikannya. Namun apa yang terjadi, ternyata karena rumah tersebut tidak ada orang maka rumah tersebut terbakar habis. Setelah melihat itu, bukannya mau meminta penghargaan atas keberhasilan penangkapan pemuda yang membakar itu. Pak Budi malah dipecat oleh majikannya karena tidak menyelematkan rumah majikannya tetapi malah memilih mengejar pemuda yang membakar rumah itu. Rumah majikannya telah menjadi rusak parah. Tiada guna lagi menangkap pemuda itu apabila majikannya pada akhirnya harus mengalami kerugian yang lebih besar.
Apakah anda tahu kebakaran itu melambangkan apa?
Kebakaran itu melambangkan kemarahan kita. Kita sering kali dibuat marah oleh orang lain dan kebiasaan kita adalah kita akan meneruskan imbas dari kemarahan itu. Kemarahan itu seperti api yang membakar rumah kita jadi apabila kita merasa emosi karena orang lain. Lebih baik kita padamkan api kemarahan kita daripada kita mencari pelaku pembuat kemarahan karena itu akan lebih bijak dibandingkan membiarkan batin kita menderita karena kemarahan itu sendiri. Kemarahan berasal dari dalam diri, jadi kitalah yang bertanggung jawab atas semua kemarahan kita. Padamkan api kemarahan dan Tersenyumlah dengan damai maka senantiasa kedamaian dan kebahagiaan akan selalu menyertai anda. Be Happy.(STV)

Kamis, 23 September 2010

Mudahnya sebuah kebahagiaan

Mudahnya sebuah kebahagiaan

Kebahagiaan

Seperti sebuah kata yang sangat familiar bagi kita namun cukup sulit dirasakan oleh banyak orang di kota - kota besar.
Kebahagiaan itu menurut saya cukup simpel. Kebahagiaan itu harus dicermati dan dicari karena kebahagiaan itu sebenarnya bukan berada di luar dari diri kita namun di dalam diri kita.
Maka dari itu kita harus mencari kebahagiaan itu ke dalam diri kita dan mencermatinya setiap dia telah muncul.

Orang di ibukota cukup sulit mencermatinya karena kegiatan dan gaya hidup mereka yang begitu sibuk dan kehidupan yang begitu cepat. Sehingga sangat jarang sekali mereka dapat mencermati kehidupan. Mencermati kehidupan disini artinya kita merasakan dan menikmati setiap saat yang kita lalui baik yang membosankan maupun yang mengasyikkan.

Itu semua sebenarnya dapat kita rasakan. Cara untuk berbahagia yaitu adalah dengan BERSYUKUR dan MENIKMATINYA. Bersyukur kita semua pasti mengerti cuman sangat jarang kita praktikkan. Sebagai contoh Pernahkah kita bersyukur dengan sinar matahari, udara, air, dan yang paling mudah orang tua kita, teman - teman kita. Kita sangat jarang menyadari itu semua.

Kita hanya menganggap itu hal yang wajar. Kita akan sedih apabila itu semua telah pergi dan tiada. Pernahkah anda berpikir anda kehilangan orang tua atau teman?
Coba anda berhenti dan merenung.
Berbahagialah bagi anda yang mempunyai semuanya dengan lengkap dan SYUKURI it.

Maka dengan itu kita akan mempunyai untuk terus bersemangat demi semua orang yang telah membantu kita dan menyayangi kita.

Hargailah mereka ketika mereka masih ada dan itu akan menjadi kebahagiaan terus menerus karena keberadaan mereka.


Be Creative Be Positive Be Happy

Senin, 23 Agustus 2010

Mengejar Awan

Apa itu kebahagiaan sejati? Seringkali kita berpikir bahwa kita tidak bisa bahagia jika kita tidak mendapatkan apa yang kita inginkan. Ada sejuta cara untuk bahagia, karena kita tidak mengetahui bagaimana membuka pintu menuju kebahagiaan, kita hanya mengejar hal-hal yang kita inginkan. Kenyataannya adalah, semakin kamu mengejar kebahagiaan, kamu semakin menderita.
Saya punya sebuah cerita menarik untukmu tentang sebuah sungai kecil yang mengalir turun dari puncak gunung. Sungai kecil ini masih sangat muda, dan tujuan dia adalah mencapai laut. Ia hanya ingin berlari secepat-cepatnya. Tetapi ketika ia mencapai daratan, dataran rendah, dan hamparan di bawahnya, ia mulai mengalir pelan; sungai kecil menjadi sungai. Sebuah sungai tidak dapat mengalir secepat sungai kecil yang masih muda.

Mengalir perlahan-lahan, ia mulai memantulkan awan di langit. Ada banyak jenis awan dengan warna dan bentuk yang beraneka ragam. Segeralah sungai tersebut menghabiskan seluruh waktunya mengejar awan satu demi satu. Tetapi awan-awan itu tidak akan tinggal diam, mereka datang dan pergi, dan sungai mengejar awan terus. Ketika sungai itu melihat tidak ada awan yang ingin tinggal bersamanya, hal itu membuat dia sangat sedih dan ia menangis.

 
Suatu hari, ada angin kencang yang meniup pergi seluruh awan. Langit menjadi biru terang. Akan tetapi karena di sana tidak ada awan, sungai itu mulai berpikir bahwa hidup ini sudah tidak berarti lagi. Dia tidak tahu bagaimana menikmati langit biru. Ia sadar bahwa langit tersebut kosong, dan hidupnya juga tampak kehilangan arti.
Malam itu, rasa putus asanya begitu berat sehingga ia ingin bunuh diri. Tetapi bagaimana sebuah sungai membunuh dirinya sendiri? Dari seseorang kamu tidak dapat menjadi bukan seseorangpun; dari sesuatu kamu tidak dapat menjadi tanpa sesuatu. Sepanjang malam, sungai tersebut menangis, air matanya membasahi pinggiran sungai. Itu adalah pertama kalinya ia kembali kepada dirinya sendiri. Sebelumnya, ia selalu melarikan diri. Kebahagiaan yang seharusnya bisa ditemukan di dalam dirinya, namun dia malahan mencari kebahagiaan di luar sana. Jadi untuk pertama kalinya ia kembali ke dalam dirinya sendiri dan mendengarkan suara dari air matanya, ia menemukan sesuatu yang mengejutkan: dia menyadari bahwa dirinya sendiri ternyata terbentuk dari awan.
 
 
Hal ini aneh. Dia telah mengejar-ngejar awan, berpikir bahwa ia tidak akan bahagia tanpa awan, namun dia sendiri terbentuk dari awan. Apa yang ia cari-cari telah ada di dalam dirinya.

Kebahagiaan bisa saja bentuknya seperti itu. Jika kamu mengetahui bagaimana untuk kembali ke sini dan saat ini, kamu akan menyadari bahwa elemen-elemen kebahagiaan telah tersedia untukmu. kamu tidak perlu mengejar kebahagiaan itu lagi.
Seketika itu juga, sungai tiba-tiba sadar akan sesuatu yang terpantulkan pada permukaannya yang sejuk dan tenang. Itu adalah langit biru. Begitu damai, begitu solid, langit biru tersebut begitu bebas. Hal ini mengisi dirinya dengan kebahagiaan. Ia mampu memantulkan langit itu untuk pertama kalinya. Sebelumnya, ia hanya memantulkan dan mengejar-ngejar awan. Dia telah sepenuhnya mengeyampingkan kehadiran langit yang biru, berharga, dan solid yang selalu tersedia untuknya. Dia tidak memperhatikan bahwa kebahagiaan terbentuk oleh soliditas, kebebasan, dan ruang. Hari itu adalah malam transformasi yang mendalam, dan air mata serta penderitaannya telah berubah menjadi sukacita dan kedamaian.

Keesokan paginya, angin berhembus dan awan-awan kembali. Sekarang sungai sadar bahwa ia dapat memantulkan awan tanpa keterikatan, dengan sikap tidak mebeda-bedakan. Setiap kali segumpal awan datang, ia berkata, “Halo, awan.” Dan ketika awan itu pergi, ia tidak sedih sama sekali serta memberitahukannya, “Aku akan bertemu denganmu lagi suatu hari nanti.” Sekarang ia mengerti bahwa kebebasan dia adalah landasan dasar kebahagiaan dirinya. Dia sudah berlatih untuk berhenti dan tidak berlari lagi.

Dicuplik dari buku "Di bawah Pohon Jambu Air" - Thich Nhat Hanh

kak do you want to buy a newspaper, please??

"Kak do you want to buy a newspaper,please?" Tiba-tiba suara itu terdengar saat kami sedang berada di bis menuju ke kosan. Ternyata suara itu suara seorang anak laki-laki yang kira-kira umurnya baru 7 tahun.
"Kak do you want to buy a newswpaper,please?" ulangnya. Aku pun berinisiatif bertanya berapa harga korannya, "Three thousand and five hundred rupiahs"
Melihat tampangnya yang sangat polos dan kagum akan kelancarannya berbahasa Inggris, aku pun membeli koran itu. 
kemudian kami ngobrol-ngobrol sama si anak itu, yang kami lupa tanyakan namanya siapa. 
"saya kelas 5sd kak."
"saya pengen beliin adiik saya susu, tapi harganya mahal. 15.450 rupiah. padahal saya udah janji. kalau dia nangis dikasih minum air putih aja dia tetep nangis."
kami hanya tertengun mendengarkan pernyataannya itu..

Luar biasa, pikirku. aku pun teringat sewaktu aku seumuran dia, aku tidak perlu susah-susah bekerja. karena orangtua ku sudah menyiapkan semuanya untukku. susu, nasi, roti, sayur. wah semuanya kudapatkan dengan cuma-cuma.
namun si adik ini, harus berjualan koran setiap hari dari jam12 sampai sore.
tapi aku masih saja suka mengeluh tentang hidupku. suka merasa kurang. semoga saja dengan kejadian ini, aku lebih bisa menghargai hidupku. 

Minggu, 22 Agustus 2010

Sukses adalah.....

Suatu hari ada yang berkata kepada saya,
"Mengapa kamu mau kuliah jurusan Sastra Inggris? Propsek kerjanya sebagus apa sih? Sesukses apa sih lulusan Sastra Inggris? Zaman gini mau belajar bahasa Inggris nggak usah capek-capek kuliah 4 tahun. Cukup ikut kursus 1 tahun aja kamu udah pinter bahasa Inggris.. Toh pada saat kamu berbicara dengan bahasa Inggris nggak ada yang memperhatikan grammar kamu.” Pernyataan itu sempat menyesakkan di dada. Ada sekali waktu terlukis sebuah rasa kecewa terhadap diri saya karena pernyataan orang itu. Ntah mengapa saya seperti tersugesti bahwa saya tidak bisa sukses dengan pilihan saya itu.

Tibalah suatu hari dengan disinari oleh sinar matahari yang terik, di bawah tekanan rasa lelah dan beban yang sangat berat, saya melihat seorang kakek tua yang sedang berjalan seorang diri dengan menjinjing karung berisi sampah-sampah plastik. Nampak sekali bahwa kakek itu seorang yang harus berjuang keras untuk hidupnya. Semua orang yang melihatnya pasti akan berpikir bahwa dia orang yang gagal.
 Kemudian melintaslah sebuah mobil mewah, terlihat di dalamnya ada seorang bapak-bapak memakai jas, sangat elok dipandang, berbeda jauh dengan kakek tua dihadapan saya. Semua orang pasti akan berpikir bahwa dia lah orang yang sukses.
Saya kemudian merenungi dua sisi dari kehidupan ini.
Sukses atau Gagal.
Hanya ada dua pilihan, sukses atau gagal.

Jika Anda tidak menjadi orang yang sukses, pasti Anda menjadi orang yang gagal. Begitu pun sebaliknya.

Teman, tak perlulah kalian khawatir. Janganlah bersedih atau pun kecewa hanya karena kalian tidak masuk ke Perguruan Tinggi terbaik. Janganlah kalian termakan omongan orang-orang yang belum tentu dia lebih sukses dan lebih pintar daripada kalian. Percayalah pada diri kalian sendiri. Percaya pada kemampuan kalian. Sewaktu mengikuti kuliah umum bersama Prof. Rhenald Kasali, beliau berkata “Lebih baik Anda menjadi seorang pelukis yang luar biasa daripada menjadi seorang dokter yang biasa-biasa saja.” Cobalah renungkan perkataan beliau. Maka kalian akan mengerti. Berjuang lah demi kesuksesan kalian sendiri.

Sukses itu bukan tentang siapa orang tua Anda
Sukses itu bukan tentang berapa banyak uang yang Anda miliki
Sukses itu bukan tentang bagaimana prestasi Anda di kelas
Sukses itu bukan tentang warna jaket almamater Anda, bukan pula tentang jurusan Anda sewaktu kuliah
Sukses juga bukan tentang pendapat orang lain terhadap pilihan Anda
Sukses adalah bagaimana Anda berusaha sendiri, bangkit dari keterpurukan dan merasa bahagia dengan apa yang Anda capai
Sukses adalah bagaimana Anda menjadi luar biasa diantara orang yang biasa-biasa saja

                       

                                                       Go Cebongers!!!
                                                       Fighting for ur dream!!
                                                       --Vv

Rabu, 18 Agustus 2010

4 hal yang gak disukain cowok

Bukan cuman cewek yang punya beberapa hal yang paling gak disuka. Cowok juga ada beberapa sikap cewek yang paling gak disukai.
Jadi bagi para cewek harap dimengerti dan diperhatikan

1. Cowok paling gak suka dicuekin
Menurut beberapa pengalaman biasanya cewek bakalan sibuk ngerumpi dengan kawannya sendiri kalau ketemu kawannya sendiri dan si cowok bakalan dicuekin dari awal ampe akhir dhe. Cowok paling gak suka itu dan biasanya si cowok gak bakal ngomong tapi kejadian itu bakal dipendam dan dia berharap si cewek bakal berubah dan mengerti dia. Tapi biasanya nanti pada suatu saat apabila bertengkar maka cowok akan menjadikan itu sebagai salah satu alasan mengapa mereka harus mengakhiri hubungan kalian

2. Cowok gak suka dengan cewek yang terlalu friendly
Banyak yang bilang kalau punya cewek cantik bakalan repot jagainnya. Tapi ternyata punya cewek yang terlalu friendly dan terbuka dengan siapapun juga menjadi masalah karena biasanya cowok bakalan cemburu dengan sikap cewek yang bakalan berkawan dengan siapapun itu walaupun dia belum terlalu kenal dan akhirnya cowoknya bakalan cemburu berat karena dia dicuekin dan sakit hati. Dan satu lagi cewek yang friendly mempunyai kemungkinan yang besar untuk selingkuh dan menemukan cowok yang lebih gitu itu yang ada di otak cowok. Biasanya cewek yang friendly juga agak mobile jadi pasti sibuk.

3. Cowok gak suka dengan cewek yang suka ngambek yang gak beralasan atau alasan gak penting
Ngambek? kata - kata yang susah dijelasin soalnya gak ada di kamus bahasa indonesia. Sebenarnya sih siapapun itu  pasti gak suka hadapin cowok ato cewek yang suka ngambek. Karena kita lagi ngebahas cewek, jadi kita bahas cewek saja. Ngambek timbul mungkin karena adanya kesalahpahaman, kurangnya pengertian, dan ketidakmengertian cowok dengan isi kepala cewek. Sehingga bisa menyebabkan cewek menjadi ngambek. Cowok kadang menganggap itu hanya hal sepele yang gak penting untuk dibuat jadi pertengkaran. Apabila sering terjadi pertengkaran maka hubungan akan jadi renggang dan menuju tanda - tanda keretakan.

4. Cowok gak suka cewek yang mau menang sendiri
Dalam hubungan baik pacaran ataupun rumah tangga, baik cowok maupun cewek harus mengenal istilah "mengalah untuk menang". Karena gak mungkin salah satu pihak mau menang terus dengan keegoisannya karena manusia ada batasnya. Sebagai cewek disni mungkin harus lebih mengalah karena cowok mempunyai sedikit bawaan lahir untuk menang sehingga mereka akan mempertahankan gengsi mereka. Namun bukan berarti cewek harus ngalah terus. Mungkin hanya sedikit lebih mengalah demi kebaikan hubungan. Seperti pada cerita dibawah ini. http://cebonkcommunity.blogspot.com/2010/08/ayam-dan-bebek.html

Nah itu tadi hanya uraian singkat dari hal - hal yang dibenci. Setiap masalah pasti ada solusinya.
Sekarang kita bahas
Solusinya satu persatu

1.Solusi cowok gak suka dicuekin
Cewek harus lebih perhatian am cowok n kalau ketemu ama kawan2nya jangan langsung ngerumpi mungkin bisa juga kan ngajak cowoknya ngerumpi. Kalau udah ad tanda - tanda kemarahan udah harus ngerti klu cowok thu bosan dan pengen pergi

2.Solusi Cowok gak suka dengan cewek yang terlalu friendly
Cewek setelah memutuskan untuk memiliki hubungan dengan seorang cowok. Dia harus tahu konsekuensinya bahwa dia gak bisa lagi sebebas yang dulu karena dia udah ad yang punya. Jadi, cewek harus bisa menjaga jarak dengan kawan - kawannya atau orang yang gak dikenal yang misalnya hanya dikenal lewat fb atau situs jejaring sosial lain gitu. Mungkin cewek hanya dimaklumin kalau dengan kawan cowok yang emang dia kenal n cowok itu kenal. Jangan mudah untuk ngobrol dengan siapapun yang belum dikenal dhe intinya. Cowok kebanyakan pencemburu berat.

3. Solusi Cowok gak suka dengan cewek yang suka ngambek yang gak beralasan atau alasan gak penting
Sebenarnya jawabannya gampang banget. Y udah gak usah ngambek. hahaha. Untuk cewek mungkin harus pelan - pelan untuk mengubah sikap mereka dengan cara mungkin yang pertama dia harus percaya dengan cowoknya terus cewek harus berpikir positif dan lebih pengertian dengan cowok. Otak dari cowok selalu berpikir sesuatu dengan cukup simpel jadi jangan dibuat rumit. Kalau ngambek mungkin jangan terlalu lama. Gitu aj dhe

4. Cowok gak suka cewek yang mau menang sendiri
solusinya ada di link itu silahkan di cek dan anda akan mengerti ap solusinya

Inti dari semuanya itu sebenarnya hanya beberapa poin baik untuk cewek maupun cowok yaitu
1. Cinta
2. Perhatian
3. Pengertian (ne paling penting)
4. Berpikir simpel dan positif

Sebuah hubungan sangat penting dan berharga
Jangan karena sedikit masalah sehingga menyebabkan semuanya berakhir

Itu aj udah cukup banget
Bagi yang suka tolong di like
dan mau artikel kayak gini atau cerita bebek itu
silahkan gabung di
http://www.facebook.com/group.php?gid=251413922092&ref=ts
bagi yang mau berkomentar
Terima kasih dan mohon maaf apabila terdapat kesalahan

Ayam dan Bebek

Ayam dan Bebek
Sepasang pengantin baru tengah berjalan bergandengan tangan di sebuah hutan pada suatu malam musim panas yang indah, seusai makan malam. Mereka sedang menikmati kebersamaan yang menakjubkan tatkala mereka mendengar suara di kejauhan: “Kuek ! Kuek !”

“Dengar, itu pasti suara ayam”, kata si istri.

“Bukan, bukan. Itu suara bebek, “kata si suami.
“Nggak, aku yakin itu ayam,” si istri bersikeras.
“Mustahil. Suara yam itu ‘kukuruyuuuuk !’, bebek itu ‘kuek ! kuek !. Itu bebek, sayang “, kata si suami dengan disertai gejala-gejala awal kejengkelan.
“Kuek ! kuek !” terdengar lagi.

“Nah, tuh ! Itu suara bebek, “ kata si suami.
“Bukan, sayang. Itu ayam. Aku yakin betul,” tanda si istri sembari menghentakkan kaki.
“Dengar ya ! Itu a…da…lah…. Be…bek. B-E-B-E-K. Bebek ! Mengerti ?” si suami berkata dengan gusar.
“Tapi itu ayam”, masih saja si istri bersikeras.
“Itu jelas-jelas bue..bebek, kamu…kamu….” (terdengar lagi suara “Kuek ! Kuek !” sebelum si suami mengatakan sesuatu yang sebaiknya tak dikatakannya.)

Si istri sudah hampir menangis, “Tapi itu ayam…. “
Si suami melihat air mata yang mengambang di pelupuk mata istrinya, dan akhirnya ingat kenapa dia menikahinya. Wajahnya melembut dan katanya dengan mesra, “Maafkan aku, sayang. Kurasa kamu benar. Itu memang suara ayam kok.”
“Terima kasih, sayang, “ kata si istri sambil menggenggam tangan suaminya.
“Kuek ! Kuek !”, terdengar lagi suara di hutan, mengiringi mereka berjalan bersama dalam cinta.

Maksud dari cerita di atas bahwa si suami akhirnya sadar adalah siapa sih yang peduli itu ayam atau bebek? Yang penting adalah keharmonisan mereka, yang membuat mereka dapat menikmati kebersamaan pada malam indah itu. Berapa banyak pernikahan yang hancur hanya gara-gara persoalan sepele? Berapa banyak perceraian terjadi karena hal-hal “ayam atau bebek”?

Ketika kita memahami cerita tersebut, kita akan ingat apa yang menjadi prioritas kita. Pernikahan jauh lebih penting ketimbang mencari siapa yang benar tentang apakah itu ayam atau bebek. Lagi pula, betapa sering kita merasa yakin , amat sangat mantap, mutlak bahwa kita itu benar, namun belakangan ternyata kita salah. Lho, siapa tahu? Mungkin saja itu adalah ayam yang direkayasa genetik sehingga bersuara seperti bebek!

Cerita ini diambil dari Buku Ajahn Brahm dengan judul "Membuka Pintu Hati"
Be Creative Be Positive Be Happy

Rabu, 11 Agustus 2010

Tiap Hidup Punya Masalah Masing2

alow para cebongers
ne ad kiriman share dari kk Wedyanto Hanggoro
Be Happy

Pernah denger kisah Ajahn Brahm ttg judul di atas? Kisahnya ttg Ajahn muda yg ngedumel krn para bhikkhu2x senior biasanya selalu dapet fasilitas2x yg lebih istimewa drpd bhikkhu2x muda, namun belakangan Ajahn baru nyadar (setelah beliau yg jadi bhikkhu senior), bahwa fasilitas2x itu telah membuatnya menjadi agak sulit latihan, karena selain perlakuan istimewa itu membuatnya menjadi sedikit "terbuai", juga tubuhnya menjadi lebih gemuk dan cukup menghambat geraknya dalam beraktifitas, hahaha...;p



Demikian pula dlm hidup, banyak diantara kita yg iri dgn orang yg udah cakep, laku banget ama lawan jenisnya plus tajir prikitiew, huahahahahahaha....;p Padahal kita belum tentu tau masalah dia apa, karena kita emang bukan dia jd gimana kita bisa ngerasain posisi dy, huehuehue... Dan itu semua bisa terjadi hny karena hal sepele yaitu EGO kita di bidang syirik tanda tak mampu, hohoho...;p Sehingga akhirnya kita jadi lebih sibuk "gosipin" mereka ketimbang mengintropeksi diri kita pribadi, hahaha...



Yang laku banget belum tentu juga mengalami kesulitan dlm memilih (karena bingung banget saking banyaknya pilihan, hehehe...). Milih salah satu, juga kuatir menyakiti yang lainnya, hahaha... Sedangkan yg kurang atau bahkan gak laku2x (seperti saya contohnya, hahaha...), pilihannya relatif lebih mudah, karena stoknya juga jd terbatas (alias limited edition, hahaha...) dan lagipula gak bakal ada yg tersakiti, dikarenakan pilihannya hanya itu (dan seharusnya juga jd lebih cepat JADI, hahaha...), cuman posisi saya emang nanggung banget, karena stok udah terbatas, masih belagu pula, wakakakakakakak.... (daripada diledekin, mending ngaku.com duluan, hihihi...;p).



Demikian pula yg kaya, apakah mereka bisa dipastikan terjamin bahagia? Ternyata nggak juga. Berapa banyak orang kaya yg stress, hidupnya gak bahagia, bahkan bbrp diantaranya smp bunuh diri sgala (spt kasus Christina Onnasis yg merupakan anak orang terkaya No. 1 di dunia saat itu, Arristotle Onassis, yg bunuh diri hny karena masalah cinta, tragis & skaligus ironis, wkwkwk...;p). Artinya uang bisa beli apapun, tapi belum tentu kebahagiaan khan? Sedangkan di sisi yg berbeda, banyak orang yg hidupnya sangat papa, tapi mampu untuk tetap bahagia. Meski kondisinya sangat2x terbatas, tapi ternyata masih mampu untuk berbagi dgn yg lain (sesuatu yg kadang sering terlupakan oleh kita, bahkan pada saat kondisi kita berlebih skalipun, hehehe...).



Intinya, untuk bahagia, kita seharusnya mampu belajar untuk BERSYUKUR & BERBAGI. Karena toh pada akhirnya, setiap sisi dalam kehidupan pasti punya problemnya masing2x, dan sejauh ini, tiada satu pun yang bebas dari masalah, termasuk mereka yg sudah mencapai tahapan spiritual yg maksimal skalipun dlm kehidupannya spt para Guru2x Agung kita semua. Cuman bedanya adalah... para manusia2x agung itu sudah mampu menghadapinya dgn penuh belas kasih yg tulus dan kebijaksanaan yg sempurna.



Sedangkan kita yg masih tahapan manusia biasa, bisa blajar dulu melakukan kedua hal sederhana tersebut di atas terlebih dulu. Bersyukur adalah "proses di mana bila kita tidak mendapatkan apa yg kita sukai, maka mulailah menyukai apa yg kita dapatkan", sedangkan Berbagi adalah "proses di mana kita telah mampu memberikan kebahagiaan kita kepada orang lain dengan menyadari bahwa kebahagiaan orang lain sesungguhnya adalah kebahagiaan kita juga".



Semoga sharing sederhana ini bisa mengingatkan kita semua bahwa tiap hidup memang punya msalahnya masing2x, maka oleh karena itu cobalah untuk slalu BERSYUKUR & BERBAGI, sehingga kita slalu merasakan kebahagiaan di setiap momen dalam hidup kita, apapun kondisinya, bukan hanya untuk diri sendiri tapi juga bagi semua orang di sekeliling kita. Selamat berbuat kebajikan dan semoga semua makhluk slalu hidup berbahagia, jia you :)


Penuh cinta _/\_



Wedy

Selasa, 10 Agustus 2010

Lomba Lari Menuju Surga

Karena banyak mahluk hidup yang ingin masuk ke surga, akhirnya Tuhan memutuskan memakai cara berlomba lari siapa yang menjadi pemenangnya boleh masuk ke surga?
Kebetulan manusia dan kura-kura dibagi menjadi satu kelompok untuk berlomba. Manusia dengan congkak melihat kura-kura yang gerakannya sangat lamban.
”Apakah engkau pantas berlomba dengan saya?” kata manusia.
Perlombaan baru dimulai, manusia sudah berlari sangat jauh, ketika memalingkan kepala melihat kebelakang, bayangan kura-kura saja tidak kelihatan.
Sudah hampir mencapai garis finish, manusia bermaksud berlari dengan kencang, pada saat itu garis merah tiba-tiba melambung dengan tinggi, berubah menjadi sebuah gunung yang tinggi, ketika manusia merangkak naik selangkah dia menjadi tersungkur jatuh selangkah, saat ini dia merasa sangat panik keringatnya bercucuran, tetapi dia tetap tidak dapat naik.
Diantara penonton ada yang berteriak :”lepaskan bebanmu.”
Manusia berpikir :”saya tidak membawa beban.” Dengan terkejut dia memandang kearah penonton.
“Lepaskan rasa takutmu!” Penonton berteriak lagi.
Manusia melepaskan rasa takutnya.
“Lepaskan rasa dendammu!” Penonton berteriak.
Manusia melepaskan rasa dendamnya.
“Lepaskan keinginanmu untuk menang!” Penonton berteriak lagi.
Manusia merasa sangsi, pada saat itu, kura-kura berhasil melewatinya, akhirnya kura-kura yang menjadi pemenang.
Manusia tidak bisa menerima kenyataan ini, akhirnya dia pergi mencari malaikat yang menjadi juri.
”Kura-kura hanya menggendong sebuah rumah, sedangkan engkau  mempunyai keterikatan terhadap jabatan, ketenaran dan harta, bebanmu lebih berat daripada kura-kura, bagaimana bisa masuk ke surga?” kata Juri malaikat.
Manusia dalam menjalani kehidupannya seharusnya bersifat jujur, sabar, toleran, baik hati. Tetapi karena dalam kehidupan manusia ini ingin mengejar harta, jabatan dan ketenaran, sehingga membuat kehidupan manusia menjadi ruwet dan tidak  ada ketenangan didalam hati. Kenapa tidak mencoba membuang semua beban ini? Cobalah jalani hidup ini dengan rela. (Erabaru/hui)

Senin, 09 Agustus 2010

Membuka Hati

Alow semua para cebongers
udah lama ne gak ngepost
karena kesibukan masing2 jadi gak ad yang ngepost
Xry
Cebong is back
Ne ad sebuah artikel dari
Andrie Wongso.com

Selamat Menikmati

Di manakah letaknya kebahagiaan itu? Kita mencarinya ke mana-mana. Ada yang menganggap kebahagiaan itu ada ketika kita berlimpah harta. Karena itu kita mencari dan mengumpulkan harta sebanyak-banyaknya. Namun ketika harta berlimpah, kita justru gelisah karena takut ada pencuri yang akan mengambil harta kita. Bahkan begitu takutnya harta berkurang kita sampai tak mau berbagi dengan sesama. Bahagia pun tak dapat diraih.

Suatu kali sang pemuda bertemu seorang pembuat seruling yang sedang menyanyikan lagu dengan indah dan tampak bahagia memainkannya. Lalu ia mencoba menanyakan dari mana asal kebahagiaan itu.

"Anak muda, bambu sekecil ini bisa mendatangkan nada yang indah, rahasianya ada pada lubang-lubang kecil ini. Nah, sama dengan kebahagiaan yang kamu tanyakan, buatlah lubang dan biarkan dia terbuka di dalam hatimu. Karena tanpa kamu pernah membuka hati, sama halnya kamu tidak pernah memberi kesempatan pada hatimu sendiri dan selamanya kamu tidak akan mengenal apa itu bahagia," ujar si pembuat seruling.

Membuka hati, itulah rahasianya. Membuka hati berarti kita bisa menerima apapun pencapaian kita saat ini setelah berikhtiar dengan kerja keras. Dengan demikian kita mampu menikmati hidup ini secara positif. Dengan sikap mental hidup seperti ini, tentu setiap saat kita bisa menikmati kebahagian secara alami.

Menurut aku betul banget artikel ini
Ibarat kebahagiaan thu MATAHARI
apabila kita setiap hari hanya berdiam di dalam TEMPURUNG
bagaimana kita bisa mendapatkan SINAR BAHAGIA
Kebahagiaan itu sebuah PROSES bukan HASILl
Berusahalah untuk berbahagia setiap hari
Kebahagiaan itu juga bukan berasal dari luar
Tapi di dalam diri kita masing - masing
Jadi BERBAHAGIALAH

Be Happy

Salam Cebongers

Jumat, 18 Juni 2010

Apa Yang Akan Anda Lakukan Jika Terlahir Di Keluarga Kaya?

Apa yang akan Anda lakukan jika terlahir di keluarga kaya?

Kalau aku sendiri mungkin aku akan senang karena dapat terlahir di keluarga kaya. Mungkin aku bisa sekolah di sekolah yang terbaik, lalu mulai mempelajari apa yang aku suka. Misalnya les piano, membeli sebuah piano. Semua itu dapat dilakukan jika seandainya aku orang kaya. Lalu aku bisa belajar vocal dengan guru terbaik, aku bisa mempelajari alat musik apa saja yang mau aku pelajari.
Mungkin aku juga dapat belajar kesenian di luar negeri, mendapatkan pendidikan terbaik, lalu pulang dengan kesuksesan.
Selain itu aku juga bisa membeli sebuah mobil, belajar mengemudi dan mengemudikan mobil, kalaupun tidak bisa, setidaknya aku pasti mempunyai seorang supir. Kalau aku orang kaya mungkin aku akan sering-sering berangkat sekedar untuk jalan-jalan ataupun check-up. Aku juga bisa membeli banyak pakaian ataupun sepatu yang aku mau.

Memang kaya itu menyenangkan, tapi mungkin lebih menyenangkan lagi kalau kita hidup serba berkecukupan, tidak berlebihan, dalam arti apa yang kita inginkan dapat kita capai, tapi harus dengan usaha terlebih dahulu, sehingga kita dapat merasakan dan bersyukur atas apa yang kita dapatkan. Belum tentu menjadi orang kaya, kita dapat mendapatkan kasih saying yang cukup dari orang tua. Mungkin orang tua kita lebih mementingkan uang mereka dibanding anak-anaknya.

Bagi Anda yang terlahir di keluarga kaya patutnya bersyukur karena dapat mendapatkan apapun yang diinginkan. Jangan lupa untuk memberi sedikit kepada mereka yang kurang mampu, dengan begitu Anda telah membantu mereka sekaligus berbuat baik.

~Nha_

Jumat, 11 Juni 2010

Mak Eroh Pahlawan LIngkungan

Mak Eroh
Wanita Baja Pelindung Lingkungan


Hidup memang merupakan sebuah perjuangan. Banyak para ahli filsafat yang sering berkata Jadilah Garam Dunia. Mungkin itulah yang ada di benak Mak Eroh. Perempuan setengah tua yang tidak kenal lelah tanpa berhenti terus bekerja demi kesejahteraan warga sekitarnya. Mak Eroh berasal dari Tasikmalaya tepatnya di Cisayong desa Pasir Kadu.

Mak Eroh tahu betul bagaimana susahnya mendapatkan seember air bersih sungguh butuh perjuangan. Kekeringanlah yang membuat Desa Pasir Kadu jauh dari kesejahteraan. Sawah-sawah kering kerontang dan apabila mereka tidak bercocok tanam maka kemiskinan telah berada di pelupuk mata. Sehingga dia memiliki gagasan untuk membuat saluran air sepanjang 50 meter yang dapat menghubungkan desa Pasir Kadu dengan Sungai Cilutung. Kerja kerasnya dimulai pada Juni 1945, namun gagasannya hanya menjadi bahan tertawaan warga sekitar. Dengan bermodalkan 20 buah pahat, 20 martil, 20 linggis, 20 belincong, plus cangkul yang ia beli dari penjualan perhiasan yang dia miliki. 
Dengan peralatan sederhana tersebut Mak Eroh menggantungkan badannya hanya dengan bermodalkan seutas tali rotan lalu dengan gesitnya memapras bukit cadas. Setelah berhasil membuat saluran sepanjang 50 meter dengan bekerja 45 hari tanpa henti, dia melaporkan hasil kerjanya kepada RT setempat. Warga seakan tidak percaya dengan hasil kerja seorang tamatan kelas 3 SD yang dapat membuat saluran itu hanya dengan waktu yang begitu singkat. Mak Eroh memberitahukan cara dia menaklukan bukit cadas yang begitu menakutkan dengan waktu yang singkat. Setelah dia memberikan caranya itu 19 pemuda tergerak hatinya untuk membantu, namun 8 diantaranya berhenti setelah 8 hari.
Tidak berhenti sampai di situ Mak Eroh memiliki misi yang jauh lebih berat lagi yaitu membuat saluran air lanjutan sepanjang 4500m yang mengitari 8 bukit dengan kemiringan 60-90 derajat. Proyek raksasa itu dapat ia lahap dengan bantuan pemuda warga sekitar dalam waktu 2.5 tahun.
Dengan kerja keras dan kegigihan maka misi tersebut membuahkan hasil saluran dengan lebar 1 meter dan berkedalaman 0.25 meter yang menghubungkan sungai Cilutung dengan desa Pasir Kadu
Mak Eroh bukanlah orang yang pelit. Ini dibuktikan dengan dia rela membagi hasil tetesan keringatnya dengan dua desa tetangga. Dari hasil kerja kerasnya itu sawah seluas 60 hektare dapat dialiri air Sungai Cilutung.
Tetesan keringat Mak Eroh juga mendapatkan apresiasi dari pemerintah dengan memberikan Mak Eroh penghargaan kalpataru pada tahun 1988. Lalu setahun kemudian organisasi Dunia PBB memberikan penghargaan lingkungan(global 500).
Mak Eroh memberikan inspirasi kepada kita bahwa alam dapat kita pergunakan namun kita jangan lupa untuk melestarikan alam yang kita cintai ini.
Biografi Mak Eroh memberitahu kita bahwa kerja keras dan kegigihan dapat membuahkan hasil yang luar biasa.
Dengan kerja keras Mak Eroh maka kini beliau telah menghidupi puluhan keluarga dan juga menolong puluhan anak anak dari kebodohan.

Ditulis ulang oleh Steven Berry
Dikutip dari artikel karangan Kelik Nursetiyo Widiyanto
.

Hidup Hanya Sekali

Hidup Hanya Sekali

Setiap orang tahu bahwa kehidupan yang dapat kita rasakan dengan sadar hanya sekali. Setiap orang menyadari tidak ada tombol kembali atau pause dalam kehidupan kita. Namun banyak sekali dari kita yang tidak mempergunakan kita dengan sebaik-baiknya. Pada saat kita bayi, kita masih tidak mengerti apa itu kehidupan? Saat kita memasuki SD kita mulai diberi sedikit tanggung jawab untuk belajar walaupun kegiatan kita juga masih banyak didominasi bermain sambil belajar. Kita juga diberikan berbagai les untuk mengasah kemampuan kita. Pada saat SMP kita sudah mengerti lumayan banyak tentang arti kehidupan yang akan kita hadapi beberapa tahun lagi. Pada saat SMP kita sudah mencoba berbagai hal dan mulai mencari jati diri kita. Setelah SMA kita sudah sepenuhnya diberi tanggung jawab untuk mengerti apa dan untuk apa hidup kita? Mau dibawa kemana hidup kita ini?
Pada saat SMA inilah kita belajar banyak mengenai berbagai tantangan kehidupan. Kita semua tahu kehidupan hanya dilalui sekali. Lalu muncul pertanyaan besar Mengapa banyak dari kita yang MENYIA-NYIAKAN masa muda kita untuk berbagai hal yang kurang bermanfaat?
Kita juga sudah mendengar banyak sekali mengenai penyesalan dari pendahulu-pendahulu kita tentang kehidupan yang susah karena kurang berusaha pada masa muda mereka. Lalu mengapa kita masih tetap duduk bersantai dan MENGAPA tidak ada ketakutan kita terhadap kehidupan apa yang kelak akan kita hadapi? KAYA ato miskin? Kita semua tentu sudah tahu resiko terhadap apa yang kita lakukan?
Apabila pada saat kita masih diberi kesempatan oleh orang tua untuk berjuang demi masa depan. Mengapa kita masih terus berleha-leha? Apakah kita mau menjadi orang miskin? Pasti tidak ada yang mau. Maka dari itu, Pada detik ketika message ini anda baca. SADARLAH kehidupan dengan pertarungan yang keras sedang menunggu kita. Sudah tidak ada WAKTU untuk bersantai. Kita semua bukan lagi anak kecil, kita harus berpikir ke depan. THERE IS NO PLAYING TIME AGAIN. Renungkanlah pesan ini maka anda akan menemukan sendiri apa yang harus anda lakukan demi masa depan anda. Bermimpilah seperti Arai dan Ikal, berjuanglah seperti orang yang membutuhkan udara di dalam air, maka yang terakhir biarkanlah arus yang akan membawa anda menuju kesuksesan.(SB7)
Salam cebongerz
Be creative, Be positive, Be happy !

Kamis, 10 Juni 2010

Life Is A Choice



Pilihan…

Setiap orang dihadapkan dengan berbagai pilihan yang membingungkan diri mereka. Kita memang harus bisa memilih, sebelum memilih kita harus tahu tentang mana yang baik dan mana yang buruk. Setiap orang sulit dalam membuat suatu pilihan. Sebenarnya kita hanya harus menentukkan mana yang baik dan buruk, lalu kita fikirkan untuk kedepannya, apakah pilihan itu munguntungkan atau malah merugikan.

Tidak harus diri sendiri yang memilih, bisa juga kita meminta bantuan orang tua ataupu teman terbaik kita. Namun jika tak mau ada yang mencampuri urusan kita, maka kita dapat menentukan pilihan itu sendiri.

Sebenarnya banyak yang harus kita pilih dalam hidup ini, misalnya saja memilih sekolah, memilih teman-teman yang baik, memilih baju, celana, dan sepatu, memilih pacar, memilih handphone, memilih rumah, memilih motor/mobil, memilih pekerjaan, dll. Semua itu harus dipertimbangkan terlebih dahulu, tidak asal-asalan dalam memilih. Setelah melalui proses pertimbangan maka hasil yang didapat juga tidak mengecewakan.

Hidup memang berkaitan dengan pilihan, oleh karena itu pilihlah apa yang terbaik bagi diri Anda sendiri.

~Nha_

Rabu, 09 Juni 2010

Tiga Bersaudara Dengan Sang Pengemis

Pada zaman dahulu hiduplah tiga bersaudara miskin yang mewarisi sebuah pohon per. Masing-masing dari mereka memiliki bagian yang sama dari buah yang dihasilkan. Mereka bergantian merawat pohon ini.

Pada suatu hari, seorang pengemis datang menghampiri ketiga orang bersaudara ini pada saat yang berbeda-beda. Ia datang untuk mengemis buah.

“Ambillah buah ini,” demikian masing-masing dari ketiga orang bersaudara ini mengatakan, “semuanya adalah bagian saya, namun saya tidak bisa memberikan bagian saudara-saudara saya.” Sang pengemis senang terhadap kemurahan hati ketiga orang bersaudara ini. Sang pengemis, walaupun berpakaian miskin, memiliki kekuatan misterius. Ia menanyakan kepada masing-masing dari ketiga orang bersaudara ini, apa yang mereka inginkan sebagai hadiah.

Saudara yg pertama mengatakan, “Saya menginginkan kebun buah yang baik hasilnya.” Sang pengemis mengajaknya melewati sebuah celah gunung dan menunjukkan kebun apel, per dan anggur yang paling banyak buahnya. Sebanyak 12 pekerja yang kuat sedang merawatnya.

Pertanyaan yang sama diajukan kepada saudara yang kedua. “Saya menginginkan sekawanan kambing domba yang baik,” jawabnya. Ke jalan lain sang pengemis menunjukkan sekawanan domba sedang memakan rumput dan kambing-kambing sedang diperah susunya. “Semuanya itu untukmu.”

Tibalah giliran saudara yg ketiga untuk menjawab, “Saya hanya menginginkan seorang gadis suci yang murni sebagai istri saya.” Sang pengemis tertegun, karena ia tidak sanggup langsung memunculkan wanita seperti itu. “Kalau engkau tidak keberatan saya akan mencari gadis yang engkau gambarkan,” kata pengemis. “Terima kasih, dan sementara engkau mencari, saya akan bersabar,” demikian saudara yang ketiga menjawab.

Akan tetapi tidak lama kemudian, sang pengemis membawakan seorang wanita cantik yang baik. Sang pemuda menyukai apa yang dilihatnya. Maka mereka pun menikah. Istrinya cukup senang tinggal di rumah tua suaminya. Mereka bekerja keras dan merawat pohon per satu-satunya yang mereka miliki.

Setelah setahun berlalu, sang pengemis, menyamar dalam pakaian yang lebih compang-camping lagi, tampak letih lesu, muncul di hadapan ketiga orang bersaudara ini. Mereka sama sekali tidak mengenalnya. Ia pergi kepada saudara yang pertama, yang kebunnya telah menghasilkan segala jenis buah. “Bolehkah saya meminta beberapa buah anggurnya?” kata sang pengemis. Saudara yang tinggi hati itu mengusir sang pengemis sambil berseru, “Seandainya saya memberikan anggurnya kepada setiap pengemis, jangan-jangan saya sendiri kehabisan.” “Ikutlah saya,” kata sang pengemis sambil menyeret saudara yang pertama itu. “Engkau tidak layak diberikan karunia dan engkau harus kembali pada kemiskinanmu. Karena sifatmu yang mementingkan diri sendiri, segala yang engkau miliki akan diambil.”

Lalu sang pengemis pergi ke saudara yg telah menerima kawanan kambing domba. “Bolehkah saya meminta susu kambingnya?” Saudara yang satu ini membentak, “Susunya telah dijual kepada seorang petani. Sisa susunya yang sedikit adalah untuk keluarga saya!” Padahal, kawanan dombanya telah menjadi sepuluh kali lipat banyaknya. Sang pengemis menyeret saudara yang satu ini dan membawanya ke tempat di mana kawanan kambing dombanya berada. “Enyahlah!” demikian sang pengemis berseru, maka kawanan kambing domba itu pun berhamburan dan saudara yang satu ini tidak pernah melihatnya lagi.

Sang pengemis pergi ke saudara yang ketiga. Saudara yang ketiga ini melihat sang pengemis dan mengatakan, “Silakan makan bersama kami. Istri saya akan dengan senang hati membuatkan kue. Kami juga mempunyai buah per untukmu.” Sambil menengok kepada sang istri, sang pengemis bertanya, “Sedang hamil ya? Kapan waktunya bersalin?” “Seharusnya sekarang ini,” jawab sang istri.

Setelah kenyang makan, sang pengemis mengucapkan terima kasih kepada pasangan ini dan berkomentar bahwa pohon pernya tidak berbuah. “Setiap pohonnya berbuah, kami memberikan buahnya kepada tetangga-tetangga kami yang miskin karena mereka lebih membutuhkannya daripada kami. Kami selalu menyimpan satu dua buah kalau-kalau ada orang asing datang.”

Malam itu sang pengemis tidur nyenyak di atas jerami segar yang disediakan oleh pasangan ini. Akan tetapi, ia terjaga ketika sang suami datang kegirangan dan memberitahukan bahwa sudah tiba waktu bagi istrinya untuk melahirkan. “Bisakah engkau memanggilkan tetangga? Saya akan memasak air agar mendidih begitu tetangga datang. Ia mengetahui apa yang harus dilakukannya.”

Sang suami dan sang pengemis menunggu hingga mereka mendengar suara tangis sang bayi. “Engkau mendapatkan seorang anak laki-laki yang sehat,” demikian sang tetangga mengumumkan dengan gembira. Sang pengemis tetap tinggal hingga perayaan berakhir.

Kali ini, sebelum pergi, sang pengemis mengucapkan selamat kepada pasangan ini. Dan dengan sikap orang bijak bermartabat, ia menggendong sang bayi dan mengatakan, “Kebajikan orangtuamu akan diberikan imbalan. Engkau akan membawakan kemujuran bagi mereka maupun adik-adikmu yang akan menyusulmu.” Ketika sang pengemis mengembalikan bayinya kepada sang ibu, ia menambahkan, “Saya mempunyai sedikit hadiah. Jangan membuka tasnya hingga saya pergi.” Pasangan ini demikian sibuk dengan bayi mereka sehingga mereka melupakan hadiah tersebut.

Pada suatu hati, ketika sang istri sedang membersihkan ruangan, ia memperhatikan kantong tersebut. “Suamiku, cepat lihat apa isinya!” Mereka terkejut menemukan kantongnya penuh dengan uang logam emas. Ramalan sang pengemis menjadi kenyataan!

Pohon per-nya menghasilkan buah-buahan ranum sepanjang tahun. Keempat anak pasangan ini bergantian merawat pohon ini. Seperti orangtua mereka, mereka juga membagikan buah-buahnya kepada teman-teman sekolah, tetangga , dan siapa pun yang kebetulan lewat.

Disadur dari buku Moralitas

PM: Jadilah orang yang baik, senang menolong orang yang membutuhkan dan tidak sombong.

Everything is possible

Everything is possible

Ungkapan ini sudah tidak asing lagi bagi kita. Ungkapan ini yang mempunyai arti “semuanya mungkin terjadi” sama dengan ungkapan “nothing is impossible”. Mengapa saya tidak memilih ungkapan tersebut? Karena ungkapan nothing is impossible bahasanya cukup negative karena menggunakan 2 kata tidak yaitu tidak ada dan tidak mungkin. Menurut psikologis itu kurang bagus katanya.

Tapi pada kesempatan kali ini, kita tidak akan membahas ungkapan yang negative itu tapi kali ini kita akan membahas ungkapan sederhana “Everything is possible”. Ungkapan ini hampir semua orang tahu dan mengerti maksudnya, tetapi jarang kita menghayati ungkapan ini yang begitu dalam. Ungkapan ini sebenarnya memberikan kita semangat yang tidak henti. Mengapa? Karena ungkapan ini memberikan kekuatan bahwa sesuatu bisa/mungkin terjadi apapun itu asalkan “kita berjuang dengan sepenuh hati untuk membuat itu terjadi”

Bagi kawan – kawan semua ungkapan ini ternyata dihayati oleh beberapa orang seperti:
1. Team Hoyt (Dick Hoyt – Rick Hoyt)
Rick Hoyt adalah seorang anak yang cacat sejak lahir divonis oleh dokter tidak dapat berbicara dan bergerak seumur hidup sejak masih di kandungan namun Dick Hoyt tetap percaya bahwa anaknya dapat sukses. Rick Hoyt memang tidak dapat berbicara dan bergerak hingga menginjak dewasa ternyata Rick Hoyt dapat berbicara. Rick Hoyt dapat sekolah dan akhirnya menamatkan gelar sarjananya di Chicago University. Pada suatu saat Rick Hoyt ingin mengikuti lomba lari tetapi dia tidak dapat bergerak. Akhirnya Dick Hoyt memutuskan untuk berlatih dan berlatih untuk mewujudkan impian anaknya. Akhirnya mereka dapat mengikuti lomba lari bahkan triathlon(lomba fisik yang menggabungkan bersepeda, berenang, dan berlari red). Mereka berhasil menyelesaikan ratusan pertandingan triathlon. Selengkapnya dapat dilihat di http://www.youtube.com/results?search_query=team+hoyt&aq=f

2. Nick Vujicic
Nick Vujicic sejak lahir telah dilahirkan cacat.Nick dilahirkan cacat tanpa tangan dan kaki. Nick juga pendek hanya paling 1 meter bahkan tidak sampai tetapi Nick tidak pernah menyerah dengan nasib. Nick tidak ingin hidupnya menyusahkan orang lain. Nick berusaha untuk mandiri. Nick dapat melakukan banyak hal yang dapat dilakukan manusia normal seperti mandi sendiri, mengetik computer, mencukur janggut, berenang dan banyak keajaiban lain lagi yang dapat dilihat di http://www.youtube.com/watch?v=0DxlJWJ_WfA.
Sekarang Nick Vujicic bekerja sebagai motivator di Amerika. Dia pernah mengadakan tour ke Hongkong.

3. Thomas Alva Edison
Penemu satu ini pasti anda sudah kenal Thomas Alva Edison yang menemukan 1093 paten penemuan. Pada masa kecil Thomas kecil dikeluarkan dari sekolah karena sekolah tidak sanggup mengajar anak tersebut dianggap sangat bodoh. Namun karena ibunya Nancy Edison yang dengan gigih terus mengajar Thomas kecil yang bodoh hingga menjadi penemu terbesar di dunia. Thomas kecil terus berusaha belajar tanpa mengenal lelah terus belajar dan mencoba. Baginya kegagalan adalah sedikit langkah maju menuju kesuksesan.

Dari 3 tokoh yang dapat kita teladani ini, kita dapat bersama – sama menyimpulkan bahwa “segalanya mungkin dapat terjadi” apabila kita berjuang dengan sepenuh hati seperti kata pepatah “There is a will, There is a way”(Dimana ada keinginan, disana pulalah ada jalan.

Sekarang mari kita bicara mengenai kesuksesan. Kesuksesan mereka dapat diraih dengan kegigihan, semangat pantang menyerah, dan berjuang sepenuh hati. Jadi bagi kawan – kawan semua calon orang sukses. Hidup ini sebuah perjalanan. Semuanya bagaimana kita isi perjalanan kita ini. Hidup ini naik turun seperti mengayuh sepeda. Bagi kawan – kawan yang lagi sedih, putus cinta,gagal dalam ujian. Bersemangatlah!!!! Hidup ini indah apabila kita ingin mencari keindahan itu. Apakah pantas kita menyia – menyiakan waktu kita untuk bersedih dan berkeluh kesah sepanjang waktu. Bagaimana kita akan melihat keindahan pelangi apabila kita tidak ingin keluar dari rumah kita. Ingatlah pepatah kita yang paling ampuh yaitu “Semuanya mungkin terjadi”.

Dunia ini pada dasarnya sangat negative karena banyak dari kita yang berpikir negative.
Apabila kita mempunyai rencana/ide/impian berjuanglah untuk itu semua dan jangan menyerah. Apabila banyak yang mencemooh dan mengejek kita. Yang harus kita lakukan hanya menutup telinga dan berteriak dalam hati SAYA BISA!!!!. Dengan kekuatan semangat dan perjuangan kesuksesan akan semakin mendekati kita.
Meskipun kadang kenyataan berbeda, kita tidak akan rugi bagi kita karena kita akan memetik banyak kebijaksanaan dari kegagalan itu dan kesuksesan pun hanya tertunda.(SB7)

Mohon maaf apabila ada kesalahan penulisan
Tolong kritik dan saran(comment) untuk kemajuan dalam penulisan.
Terima Kasih